Gugah Semangat Literasi, Dua Tokoh ICMI Orda Jember Gelar Kuliah Umum

- Jurnalis

Kamis, 7 Maret 2024 - 12:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MEDIAJEMBER.COM – Ikatan Cendikiawan Muslim se- Indonesia (ICMI) Organisasi Daerah (Orda) Kabupaten Jember menggugah semangat berliterasi.

Salah satunya melalui acara Jember Berliterasi yang dikemas dalam acara kuliah umum dan peluncuran dua buku tentang hukum di Auditorium Instutut Teknologi dan Sains (ITS) Mandala, Sabtu 2 Maret 2024.

Kegiatan Jember berliterasi atas kerjasama ICMI Orda Jember, Kantor Pertahanan Kabupaten Jember dan ITS Mandala Jember.

Dua buku yang dilaunching adalah buku berjudul Hukum Pertanahan, Problematika Kehadiran Negara dalam Pemenuhan Hak Atas Tanah Pasca Perdamaian Helsinki Finlandia. Buku ini karya Dr. Akhyar Tarfi,SSiT., MH kepala Kantor Pertanahan Jember yang juga Ketua Divisi Permukiman dan Lingkungan Hidup ICMI Orda Jember.

Baca Juga :  Puluhan Orang Geruduk Polsek Balung, Ada Apa ?

Buku kedua berjudul Melawan Hukum, Kumulasi Kritik karya Dr. Aries Harianto, SH., MH., C.Med, dosen Fakultas Hukum Universitas Jember (FH Unej) yang juga ketua Dewan Pakar ICMI Orda Jember. Dr. Akhyar Tarfi, SSiT., MH memaparkan isi buku karyanya yang bersumber dari Disertasi S3-nya di Universitas Syah Kuala Banda Aceh.

“Alhamdulillah ditengah kesibukan menjalankan tugas di Jember, buku ini berhasil terbit. Buku ini hasil dari diserstasi saya di Program Doktor Ilmu Hukum Unsyah,” kata Dr. Akhyar Tarfi, SSiT., MH.

Baca Juga :  KSR PMI Unit Universitas Jember Edukasi Kekerasan Seksual di Lingkungan Sekolah

Diakuinya, ada problema pasca perdamaian Helsinki 15 Agustus 2005 di Finlandia antara Pemerintah RI dengan Gerakan Aceh Merdeka (GAM). Hingga kini menyisakan persoalan yang bersifat konkrit dan massif.

“Musababnya adalah regulasi sebagai manifestasi political will pemerintah,” terangnya. Dijelaskannya, ada tiga persoalan mendasar yang menjadi pondasi disertasinya.

Pertama, tentang apa hakikat pemenuhan hak atas tanah bagi masyarakat yang terlibat dan terdampak konflik GAM – Pemerintah NKRI.

Kedua, bagaimana bentuk pengaturan pemenuhan hak atas tanah bagi masyarakat yang terlibat dan terdampak konflik dalam Peraturan Perundang-undangan di Indonesia.

“Yang ketiga, bagaimana konstruksi pengaturan pemenuhan hak atas tanah bagi masyarakat yang terlibat dan terdampak konflik,” ujar pria kelahiran 25 Oktober 1978 ini.

Baca Juga :  Jelang Tahun Baru 2024, Mahasiswa dan Dosen Universitas dr Soebandi Ikut Donor Darah Sukarela

Sementara Dr. Aries Harianto, SH, MH., C.Med, penulis buku Melawan Hukum Kumulasi Kritik menjelaskan bahwa bukunya berisi tentang kumpulan tulisannya.

“Buku ini berisi tentang kritik. Isi lengkapnya bisa dibaca,” kata Dr. Aries Harianto, SH., MH., C.Med saat di hadapan hadirin di Auditorium ITS Mandala Jember.

Dalam kuliah umum itu, Dr. Aries Harianto, SH, MH., C.Med mendorong kepada notaris dan PPAT agar lebih professional dalam menjalankan profesinya. Pasalnya, regulasi akan selalu dinamis. (*)

Editor : Sam Heri

Berita Terkait

SMA Plus Al-Azhar Jember Adakan Diklat PMR Angkatan Pertama
Akses Jalan ke SDS Nurul Islam Jember Akhirnya Dibuka Kembali Seperti Semula
Akses Jalan ke Sekolah Ditutup, Pihak SDS Nurul Islam Jember Kecewa
Koramil Jenggawah dan Pelajar Bersatu Bersihkan Lingkungan untuk Peringati Hari Pahlawan
Dua Siswa SMA Plus Bustanul Ulum Puger Juarai Lomba Pidato Bahasa Inggris Tingkat Nasional
Polije Kenalkan Teknologi UMB Berbasis Limbah Tembakau dan Kalender Reproduksi Guna Meningkatkan Produktivitas Sapi Potong Di Kelompok Agrapana Sejahtera
UNEJ Support Pelaksanaan Munas KAUJE VI
Mahasiswa Politeknik Negeri Jember Bersama FORDISPENA Manfaatkan Limbah Ampas Kelapa dan Kulit Kopi di Desa Arjasa Menjadi Tepung Gluten-free

Berita Terkait

Rabu, 19 Februari 2025 - 17:19 WIB

Korban Penganiayaan Oknum Kasun di Jember Tidak Bersekolah, Badannya Terasa Sakit

Selasa, 4 Februari 2025 - 13:59 WIB

Audensi Antara Kades dan Warga Desa Curah Kalong Belum Temukan Titik Temu

Sabtu, 25 Januari 2025 - 07:48 WIB

Kades Mlokorejo Klaim Tidak Tau Adanya Stockpile Batubara di Wilayahnya

Sabtu, 18 Januari 2025 - 21:18 WIB

Polemik Distribusi Pupuk Subsidi di Kecamatan Puger, Gapoktan Ambil Alih Kelompok Tani Agung Rahayu 3

Kamis, 16 Januari 2025 - 18:30 WIB

Polemik Penolakan Pendirian Minimarket di Desa Lojejer

Rabu, 15 Januari 2025 - 22:12 WIB

Pedagang Pasar Lojejer Protes Pendirian Minimarket Dekat Pasar Tradisional

Senin, 13 Januari 2025 - 22:22 WIB

Blokade Warga Kasiyan Timur Berbuah Kesepakatan: Perbaikan Jalan dan Aturan Baru Truk Melintas

Sabtu, 11 Januari 2025 - 20:25 WIB

Imasco Mengaku Memberi Bantuan kepada Sopir Terlantar Akibat Blokade Jalan Kasiyan-Puger

Berita Terbaru

Uncategorized

BPN Jember Bersama Pemdes Wonosari Bagikan 300 Sertifikat PTSL

Sabtu, 22 Feb 2025 - 16:02 WIB