Korban Penganiayaan Oknum Kasun di Jember Tidak Bersekolah, Badannya Terasa Sakit

- Jurnalis

Rabu, 19 Februari 2025 - 17:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Puger, MEDIAJEMBER.COM — Korban penganiayaan oknum Kasun di Jember tidak dapat bersekolah karena badannya masih sakit dan nafasnya sesak.

Korban, Ravel diantar oleh kerabatnya periksa kesehatan di Polindes yang berlokasi di area kantor desa setempat, Rabu (19/02/2025).

Korban mengeluhkan badannya sakit dan sesak nafas akibat penganiayaan yang diduga dilakukan Oknum Kasun Krajan, desa Mojomulyo, Kecamatan Puger. Seperti diberitakan media ini sebelumnya dengan judul:  Oknum Kasun di Jember Dilaporkan Warganya Diduga Aniaya Anak di Bawah Umur.

Baca Juga :  Cuaca Membaik, Hasil Tangkapan Nelayan Puger Membludak

Kepala Desa Mojomulyo, Edi Purwanto kepada media di kantornya, menyampaikan bahwa oknum Kasun Krajan belum menghadap atau menemuinya terkait permasalahan dugaan penganiayaan.

“Kami sangat menyesalkan tindakan yang dilakukan oknum Kasun Krajan yang kurang kontrol dan bertindak semena-mena. Namun sampai siang ini, oknum Kasun tersebut belum menemui saya untuk klarifikasi.” Ujarnya  kepada media, Rabu (19/02/2025).

Baca Juga :  Diduga Akibat Kebocoran Gas, Dapur Penggorengan Krupuk Milik Warga Balung Kulon Ludes Terbakar

Sebenarnya ia mengharapkan oknum Kasun untuk menemuinya dan menjelaskan permasalahan dugaan penganiayaan yang terjadi Selasa sore.

“Kalau segera menemui saya setelah kejadian, kan bisa dikumpulkan antara oknum Kasun Krajan dan warganya. Mungkin bisa kita mediasi untuk mencari solusi secara kekeluargaan.” Kata Kades Edi.

Baca Juga :  5 Kandidat Ikuti Ujian Tulis Penjaringan Perangkat Desa

Sementara itu, ditemui di Mapolsek, Kanit Reskrim Polsek Puger, IPDA Amin Sahril menyampaikan masih akan mempelajari berkas laporan warga Mojomulyo.

“Akan kami pelajari laporan tersebut, dan akan segera memanggil para pihak untuk dimintai keterangan.” Katanya.

Berita Terkait

Pohon Ikonik di Wringintelu Tumbang, Sejumlah Bangunan Rusak Diterjang Angin Kencang
Warga Demo Kepala Desa Kesilir, Korlap dan Rekannya Dilaporkan ke Polisi
Sidak Pupuk Subsidi di Gumukmas, Komisi B DPRD Jember Temukan Harga Melebihi HET
Oknum Kasun di Jember Dilaporkan Warganya Diduga Aniaya Anak di Bawah Umur
Audensi Antara Kades dan Warga Desa Curah Kalong Belum Temukan Titik Temu
Kades Mlokorejo Klaim Tidak Tau Adanya Stockpile Batubara di Wilayahnya
Polemik Distribusi Pupuk Subsidi di Kecamatan Puger, Gapoktan Ambil Alih Kelompok Tani Agung Rahayu 3
Polemik Penolakan Pendirian Minimarket di Desa Lojejer

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 11:27 WIB

Hendi Seharusnya Tidak Menggunakan Bundesma Bangkit Abadi Kencong Untuk Kampanye

Sabtu, 16 November 2024 - 09:31 WIB

Emosi Kalah Pendukung, Tim Kampanye Hendi Diduga Merusak Banner Gus Fawait Joss di Pantai Paseban

Minggu, 20 Oktober 2024 - 19:12 WIB

Gus Fawait Yakini Kekuatan Emak-Emak Mampu Mengantarnya Jadi Bupati Jember

Kamis, 19 September 2024 - 13:22 WIB

Baru 3 Hari Dibuka, PPS Mojomulyo Terima Puluhan Berkas Pendaftaran KPPS

Selasa, 17 September 2024 - 08:21 WIB

Maulid Nabi Muhammad SAW, Gus Fawait Serahkan Beras kepada Buruh Tani di Kecamatan Panti

Sabtu, 14 September 2024 - 17:27 WIB

Gus Fawait Menjanjikan 170 Miliar APBD Jember Untuk 20.000 Beasiswa Kuliah Gratis

Kamis, 29 Agustus 2024 - 20:03 WIB

Pasangan Petahana Hendy – Firjaun Resmi Mendaftar ke KPU Jember

Rabu, 28 Agustus 2024 - 22:44 WIB

Pasangan Gus Fawaid – Djoko Susanto Mendaftar Sebagai Peserta Pilkada Jember 2024

Berita Terbaru

Pemerintahan

Ribuan Pegawai Non-ASN Lulus PPPK Masih Menunggu SK

Minggu, 23 Mar 2025 - 22:10 WIB