Oknum Kasun di Jember Dilaporkan Warganya Diduga Aniaya Anak di Bawah Umur

- Jurnalis

Rabu, 19 Februari 2025 - 00:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Puger, MEDIAJEMBER.COM – Oknum Kasun di Jember dilaporkan warganya diduga aniaya anak di bawah umur.

Seorang warga desa Mojomulyo, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember, bernama Miskan melaporkan oknum Kepala Dusun Krajan, S, ke Polsek setempat pada Selasa (18/02/2025) sore.

Miskan melaporkan oknum Kasun S karena diduga menganiaya anak laki-lakinya yang masih di bawah umur.

Miskan menjelaskan bahwa dirinya tidak bisa menerima tindakan arogan yang dilakukan oleh oknum Kasun Soim terhadap anak kandungnya bernama Ravel.

“Saya melaporkan Pak Kampung setelah mendapat laporan dari Efendi, kakak kandung Ravel. Bahwa Ravel telah dianiaya oleh Pak Kampung saat memancing di sawah. Saya kaget dan sebagai orang tua, saya tidak terima. Saya saja tidak pernah memukul, jadi saya laporkan ke Polsek,” kata Miskan.

Baca Juga :  Kades Langgeng Ajak Generasi Muda Balung Kulon Isi Kemerdekaan dengan Kegiatan Positif

Miskan juga menyesalkan tindakan oknum Kasun yang menurutnya seharusnya dapat mengayomi masyarakat. “Pak Kampung seharusnya mengayomi, bukan sewenang-wenang. Dia malah menganiaya anak saya yang masih kelas 2 SMP,” tambahnya.

Miskan berharap kasus ini diproses hukum. “Tadi sudah diperiksa dan dilakukan visum oleh polisi. Saya tidak terima jika ini tidak diproses,” tegas Miskan.

Kasun di Jember dilaporkan warganya
Oknum Kasun di Jember Dilaporkan Warganya Karena Aniaya Anak di Bawah Umur Ravel (korban) bersama Efendi (saksi)  (foto: mediajember.com)

Di sisi lain, Novel, korban penganiayaan, menceritakan kejadian tersebut. “Saat itu, saya bersama kakak saya, Efendi, dan beberapa teman sedang memancing di aliran air sawah milik Pak Kampung. ”

Baca Juga :  Bundesma Bumi Puger Gelar Operasi Pasar Murah di Mojomulyo

“Pancing teman saya nyangkut di tanaman padi, tetapi tidak merusak tanaman tersebut. Pak Kampung datang, langsung marah dan menendang kami. Saya ditendang dua kali dan didorong hingga jatuh ke sawah,” ungkap Novel.

Novel, yang masih berusia 14 tahun dan duduk di kelas 2 SMP, merasa sakit akibat tendangan tersebut. “Punggung saya masih sakit, sesak nafas dan kepala saya pusing,” jelasnya.

Efendi, kakak korban yang berusia 24 tahun, turut mengonfirmasi kejadian tersebut. “Sekitar jam 4 sore, saat kami sedang memancing, Pak Kampung datang dengan nada marah. Kalau dia bicara dengan baik-baik, kami pasti langsung pulang,” ujar Efendi.

“Saya melihat adik saya dipukul oleh Pak Kampung. Saya sangat sakit hati dan tidak terima. Seharusnya sebagai kepala dusun, Pak Kampung mengayomi dan menasihati warga, bukan malah memukul,” lanjutnya. Efendi berharap penganiayaan ini diproses lebih lanjut.

Baca Juga :  Forum Masyarakat Jember Bangkit Ajak DPRD Blokade Jalan Puger-Rambipuji

Kepala Desa Mojomulyo, Edi Purwanto, saat ditemui di rumahnya, menyatakan bahwa ia mendengar tentang kejadian tersebut dari masyarakat.

“Saya baru mendengar dari masyarakat bahwa oknum Kasun Krajan dilaporkan atas dugaan penganiayaan kepada anak-anak. Apabila kejadian itu benar, semestinya sebagai Kasun tidak bertindak semena-mena, selaku kepala desa saya sangat kecewa. Kalau sudah dilaporkan begini, kita tunggu saja tindak lanjut dari pihak kepolisian,” ujarnya.

Berita Terkait

Pohon Ikonik di Wringintelu Tumbang, Sejumlah Bangunan Rusak Diterjang Angin Kencang
Warga Demo Kepala Desa Kesilir, Korlap dan Rekannya Dilaporkan ke Polisi
Sidak Pupuk Subsidi di Gumukmas, Komisi B DPRD Jember Temukan Harga Melebihi HET
Korban Penganiayaan Oknum Kasun di Jember Tidak Bersekolah, Badannya Terasa Sakit
Audensi Antara Kades dan Warga Desa Curah Kalong Belum Temukan Titik Temu
Kades Mlokorejo Klaim Tidak Tau Adanya Stockpile Batubara di Wilayahnya
Polemik Distribusi Pupuk Subsidi di Kecamatan Puger, Gapoktan Ambil Alih Kelompok Tani Agung Rahayu 3
Polemik Penolakan Pendirian Minimarket di Desa Lojejer

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 11:27 WIB

Hendi Seharusnya Tidak Menggunakan Bundesma Bangkit Abadi Kencong Untuk Kampanye

Sabtu, 16 November 2024 - 09:31 WIB

Emosi Kalah Pendukung, Tim Kampanye Hendi Diduga Merusak Banner Gus Fawait Joss di Pantai Paseban

Minggu, 20 Oktober 2024 - 19:12 WIB

Gus Fawait Yakini Kekuatan Emak-Emak Mampu Mengantarnya Jadi Bupati Jember

Kamis, 19 September 2024 - 13:22 WIB

Baru 3 Hari Dibuka, PPS Mojomulyo Terima Puluhan Berkas Pendaftaran KPPS

Selasa, 17 September 2024 - 08:21 WIB

Maulid Nabi Muhammad SAW, Gus Fawait Serahkan Beras kepada Buruh Tani di Kecamatan Panti

Sabtu, 14 September 2024 - 17:27 WIB

Gus Fawait Menjanjikan 170 Miliar APBD Jember Untuk 20.000 Beasiswa Kuliah Gratis

Kamis, 29 Agustus 2024 - 20:03 WIB

Pasangan Petahana Hendy – Firjaun Resmi Mendaftar ke KPU Jember

Rabu, 28 Agustus 2024 - 22:44 WIB

Pasangan Gus Fawaid – Djoko Susanto Mendaftar Sebagai Peserta Pilkada Jember 2024

Berita Terbaru

Pemerintahan

Ribuan Pegawai Non-ASN Lulus PPPK Masih Menunggu SK

Minggu, 23 Mar 2025 - 22:10 WIB