DPC HNSI Jember Siap Mendukung Program Pemerintah dan Sukseskan Pemilu 2024 Aman dan Damai

- Jurnalis

Selasa, 13 Februari 2024 - 18:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Puger, MEDIAJEMBER.COM — DPC Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) siap mendukung program pemerintah  dalam Meningkatkan Nelayan Menuju Indonesia Maritim Dunia.

Pernyataan ini disampaikan Ketua DPC HNSI Jember, Sikan dalam paparannya dalam dialog Wawasan Kebangsaan bersama nelayan seKabupaten Jember, Selasa (13/02/2024).

“HNSI selaku wadah nelayan satu-satunya di Indonesia, siap mendukung program pemerintah dalam Meningkatkan Nelayan Menuju Indonesia Maritim Dunia.” Katanya.

Usai acara, Sikan menyampaikan bahwa sosialisasi tentang wawasan kebangsaan ini perlu ditumbuh kembangkan supaya masyarakat bisa memelihara rasa cinta tanah air.

“Kegiatan ini merupakan sarana untuk masyarakat, nelayan khususnya untuk mengupgrade pengetahuan dan informasi sehingga nantinya akan terus berkembang.” Lanjut Ketua HNSI Jember, Sikan.

Lebih lanjut, wawasan kebangsaan perlu disampaikan, agar kita (nelayan) lebih mempunyai tanggung jawab moral untuk menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia.

Baca Juga :  KSR PMI Unit ITS Mandala Kerjasama dengan UDD PMI Jember Adakan Donor Darah Sukarela

“Karena nelayan ini menjadi penjaga kedaulatan Indonesia di tengah laut, perlu disampaikan kesadaran  wawasan kebangsaan untuk menjaga dan mengelola lautan dengan benar, sehingga Indonesia menjadi poros maritim dunia.” Jelasnya.

Adapun, materi pokok yang disampaikan dalam sosialisasi wawasan kebangsaan adalah bagaimana hudup berbangsa dan bernegara, dan tahu latar belakang sejarah. Sebagai bangsa yang besar tidak boleh  melupakan sejarah untuk menjaga persatuan dan kesatuan.

“Untuk itu, wujud wawasan kebangsaan dalam rangka Pemilu 2024 tanggal 14 Pebruari 2024, nelayan diharapkan tetap menjaga persatuan dan kesatuan. Pilihan boleh beda tetapi yang terpenting Pemilu berjalan aman dan damai.”  Ungkap Sikan.

Sikan juga menguraikan, dengan sosialisasi wawasan kebangsaan,  beda pendapat yang terkadang muncul di kalangan nelayan dapat diselesaikan dengan baik. Melalui lembaga HNSI dengan mengedepankan persatuan dan kesatuan.

Baca Juga :  Forum Masyarakat Jember Bangkit Ajak DPRD Blokade Jalan Puger-Rambipuji

“Segala persoalan dapat diakomodir melalui HNSI, tidak terpecah-pecah. Karena lembaga ini sudah menjadi milik nelayan seluruh Indonesia, bukan hanya di Puger di Jember, tetapi seluruh nelayan sudah satu suara yaitu HNSI.” Tegas Ketua HNSI Jember, Sikan.

Harapannya ketika ada persoalan yang mengganggu nelayan di tengah laut atau di darat, dapat  dipecahkan lewat lembaga. HNSI siap untuk mengawal aspirasi nelayan sampai ke tingkat pusat karena lembaga kita sampai pusat.

“Bahwasanya lembaga HNSI sebagai satu-satunya lembaga yang dipercaya Pemerintah untuk menampung aspirasi nelayan dan membawa aspirasi sampai tingkat pusat.” Ujarnya.

HNSI mempunyai mekanisme untuk pemecahan masalah, imbuh Sikan, yaitu melalui  Forum diskusi grup.  Tahapannya, mengiventarisasi  persoalan,  mengidentifikasi dan mencari solusi.

Baca Juga :  DP3AKB Gumukmas Sosialisasi Program Sekolah Orang Tua Hebat di Desa Kepanjen

“Sekali lagi HNSI menjadi wadah nelayan satu-satunya, kita akan mencari solusi, dan kemudian kita lanjutkan kepada yang berwenang. Tentunya pihak yang mempunyai kewenangan itulah yang mengambil kebijakan berdasarkan referensi yang telah kita bangun lewat komunikasi nelayan.” Katanya.

Pada akhir wawancara, Ketua HNSI menyampaikan apresiasi  antusias nelayan yang hadir dalam sosialisasi wawasan kebangsaan yang digelar di TPI Puger.

“Apresiasi untuk hadirnya kelompok nelayan dari Puger, Jombang, Kencong,  Gumukmas dan Watu Ulo. Saya tidak menduga lebih 100 orang yang hadir. Terima kasih.” Katanya.

“Melihat antusias yang hadir, saya berharap acara ini ada kelanjutannya, ada acara yang lebih besar lagi untuk mengumpulkan lebih banyak nelayan. Sekali lagi tujuannya untuk mengupgrade pengetahuan  nelayan.” Pungkas Sikan.

Editor : Sam Heri

Berita Terkait

Korban Penganiayaan Oknum Kasun di Jember Tidak Bersekolah, Badannya Terasa Sakit
Oknum Kasun di Jember Dilaporkan Warganya Diduga Aniaya Anak di Bawah Umur
Audensi Antara Kades dan Warga Desa Curah Kalong Belum Temukan Titik Temu
Kades Mlokorejo Klaim Tidak Tau Adanya Stockpile Batubara di Wilayahnya
Polemik Distribusi Pupuk Subsidi di Kecamatan Puger, Gapoktan Ambil Alih Kelompok Tani Agung Rahayu 3
Polemik Penolakan Pendirian Minimarket di Desa Lojejer
Pedagang Pasar Lojejer Protes Pendirian Minimarket Dekat Pasar Tradisional
Blokade Warga Kasiyan Timur Berbuah Kesepakatan: Perbaikan Jalan dan Aturan Baru Truk Melintas

Berita Terkait

Rabu, 19 Februari 2025 - 17:19 WIB

Korban Penganiayaan Oknum Kasun di Jember Tidak Bersekolah, Badannya Terasa Sakit

Selasa, 4 Februari 2025 - 13:59 WIB

Audensi Antara Kades dan Warga Desa Curah Kalong Belum Temukan Titik Temu

Sabtu, 25 Januari 2025 - 07:48 WIB

Kades Mlokorejo Klaim Tidak Tau Adanya Stockpile Batubara di Wilayahnya

Sabtu, 18 Januari 2025 - 21:18 WIB

Polemik Distribusi Pupuk Subsidi di Kecamatan Puger, Gapoktan Ambil Alih Kelompok Tani Agung Rahayu 3

Kamis, 16 Januari 2025 - 18:30 WIB

Polemik Penolakan Pendirian Minimarket di Desa Lojejer

Rabu, 15 Januari 2025 - 22:12 WIB

Pedagang Pasar Lojejer Protes Pendirian Minimarket Dekat Pasar Tradisional

Senin, 13 Januari 2025 - 22:22 WIB

Blokade Warga Kasiyan Timur Berbuah Kesepakatan: Perbaikan Jalan dan Aturan Baru Truk Melintas

Sabtu, 11 Januari 2025 - 20:25 WIB

Imasco Mengaku Memberi Bantuan kepada Sopir Terlantar Akibat Blokade Jalan Kasiyan-Puger

Berita Terbaru

Uncategorized

BPN Jember Bersama Pemdes Wonosari Bagikan 300 Sertifikat PTSL

Sabtu, 22 Feb 2025 - 16:02 WIB