MEDIAJEMBER.COM — Merasa emosi kalah pendukung, dua orang dari tim kampanye Paslon nomor 01 Hendi-Firjoun diduga merusak banner pasangan Cabup nomor 02, Gus Fawait-Joss.
Kejadian itu berlangsung saat Hendy Siswanto berkampanye di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pantai Paseban, Kamis (14/11/2024).
Sariono, nelayan Desa Paseban yang berada di lokasi, menyaksikan insiden tersebut. Dua orang beratribut Paslon 01 tiba-tiba merobek banner pasangan 02.
“Haji Hendi sedang orasi di pantai. Tiba-tiba, dua orang tim 01 mendekati dan merobek gambar Paslon 02,” ungkap Sariono.
Sariono dan beberapa nelayan mencoba menegur kedua pelaku. Namun, pelaku melarikan diri sambil membawa sobekan banner dan memasukkannya ke mobil.
Sariono meminta pelaku untuk memberikan klarifikasi di lokasi. Hanya seorang pelaku bernama Septa yang bersedia mengakui perbuatannya.
“Septa mengaku merobek gambar karena panas, merasa emosi. Tapi kami tidak paham apa yang membuatnya merasa panas,” jelas Sariono.
Warga meminta pelaku mengembalikan banner yang telah dirusak. Pelaku berjanji akan mengembalikannya setelah acara kampanye selesai.
Namun, setelah kampanye berakhir, kedua pelaku tidak kembali ke lokasi. Warga akhirnya melaporkan insiden ini ke Panwascam Kencong untuk ditindaklanjuti.
“Kami berharap Panwascam menindaklanjuti secara adil. Perusakan seperti ini tidak boleh dibiarkan,” tegas Sariono.
Ketua Panwascam Kencong, Mohammad Hariono, membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan masyarakat terkait kejadian tersebut.
“Kami sudah menerima laporan dan sedang memprosesnya sesuai prosedur. Jika ada indikasi pidana pemilu, laporan akan dilimpahkan ke Bawaslu Kabupaten,” jelas Hariono.
Penulis : Heri Santoso