Warga Jember Kompak Tolak Kendaraan ODOL

- Jurnalis

Rabu, 8 Januari 2025 - 18:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MEDIAJEMBER.COM — Warga Jember kompak menolak kendaraan ODOL (Over Dimention Over Loading) yang menyebabkan kerusakan jalan raya. Mereka menggelar aksi demo serentak di beberapa titik lokasi, Rabu (08/01/2025) pagi.

Aksi tersebut dilakukan puluhan masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Pemerhati dan Pengguna Jalan. Secara serentak mereka melakukan unjuk rasa di beberapa titik antara jalan raya Rambipuji – Jombang.

Baca Juga :  Rayakan Idul Adha 1445 H, RSD Balung Bagikan 1000 Paket Daging Kurban
Warga Jember kompak tolak kendaraan ODOL
Peserta aksi melakukan protes dengan menanam pohon di jalanan yang rusak dan berlubang

Mereka menyampaikan aspirasi dengan  orasi, menggelar banner, dan  menanam pisang di jalan raya Kencong yang berlubang. Bahkan mereka sempat menutup jalan raya Kasiyan – Puger dengan memarkir truk di tengah jalan untuk menghalangi kendaraan besar melintas.

Menurut M Subur, warga Gumukmas, aksi warga Jember tolak kendaraan ODOL, ini merupakan akumulasi kemarahan masyarakat terhadap rusaknya jalan akibat kendaraan berat.

Baca Juga :  Mahasiswa Politeknik Negeri Jember Bersama FORDISPENA Manfaatkan Limbah Ampas Kelapa dan Kulit Kopi di Desa Arjasa Menjadi Tepung Gluten-free

“Warga sudah sering kali melakukan demo, tetapi tetap tidak ada tanggapan atau perhatian dari pihak terkait. Kami kesal, sudah banyak terjadi kecelakaan akibat rusaknya jalan. Banyak yang terluka dan bahkan hingga merenggut nyawa.”

Baca Juga :  PMR Madya SMPN 6 Jember Adakan Diklat untuk Membentuk Karakter Relawan

Warga Jember kompak tolak kendaraan ODOL

Senada disampaikan oleh warga Kencong, R. Ulum, yang memotori  aksi demo warga Jember kompak tolak kendaraan ODOL mengharapkan Pemerintah memperhatikan aspirasi warga.

“Kenyamanan kami sebagai pengguna jalan sangat terganggu, dan rusaknya jalan sangat membahayakan pengguna jalan. Pemerintah atau instansi terkait harus segera turun tangan secara serius  menyelesaikan aspirasi warga.” Tegasnya.

Penulis : Heri Santoso

Berita Terkait

Korban Penganiayaan Oknum Kasun di Jember Tidak Bersekolah, Badannya Terasa Sakit
Oknum Kasun di Jember Dilaporkan Warganya Diduga Aniaya Anak di Bawah Umur
Audensi Antara Kades dan Warga Desa Curah Kalong Belum Temukan Titik Temu
Kades Mlokorejo Klaim Tidak Tau Adanya Stockpile Batubara di Wilayahnya
Polemik Distribusi Pupuk Subsidi di Kecamatan Puger, Gapoktan Ambil Alih Kelompok Tani Agung Rahayu 3
Polemik Penolakan Pendirian Minimarket di Desa Lojejer
Pedagang Pasar Lojejer Protes Pendirian Minimarket Dekat Pasar Tradisional
Blokade Warga Kasiyan Timur Berbuah Kesepakatan: Perbaikan Jalan dan Aturan Baru Truk Melintas

Berita Terkait

Jumat, 21 Februari 2025 - 12:25 WIB

Kini Warga Krajan Desa Mojomulyo Miliki Mobil Jenazah yang Dibeli Secara Swadaya

Minggu, 2 Februari 2025 - 09:08 WIB

PMR Wira SMKN 1 Jember Gelar Diklat Kepalangmerahan

Jumat, 24 Januari 2025 - 19:11 WIB

Pemdes Balung Kulon dan Warga Jalan Kamboja 2 Gelar Jumat Berkah

Selasa, 14 Januari 2025 - 11:40 WIB

PMI Distribusikan Air Bersih untuk Korban Banjir Bandang di Desa Jambearum Kecamatan Sumberjambe

Minggu, 5 Januari 2025 - 11:42 WIB

SKB dan Dira Shopping Centre Awali 2025 dengan Santunan Anak Yatim

Jumat, 20 Desember 2024 - 12:43 WIB

IKP Kamboja 2 Berbagi Nasi Kotak dalam Kegiatan Jumat Berkah

Jumat, 13 Desember 2024 - 20:41 WIB

LKNU Ambulu bersama Ansor Karanganyar, Lesbumi dan Pagar Nusa Gelar Jumat Berkah

Jumat, 6 Desember 2024 - 17:13 WIB

Muspika Balung Bersama Relawan SKB Gelar Jumat Berkah

Berita Terbaru