Datangi Kantor Camat, Petani di Gumukmas Keluhkan Langka dan Mahalnya Pupuk Bersubsidi

- Jurnalis

Kamis, 3 Agustus 2023 - 22:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MEDIAJEMBER , Gumukmas Jember — Puluhan petani di kecamatan Gumukmas mendatangi kantor Camat untuk menyampaikan aspirasinya terkait kelangkaan dan mahalnya harga pupuk bersubsidi, Kamis (03/08/2023).

Kedatangan puluhan petani ini diterima di pendopo Praja Mukti Kecamatan Gumukmas oleh Muspika dan UPTD dinas Pertanian setempat.

Perwakilan petani M. Subur mengatakan, “Kehadiran puluhan petani untuk menyampaikan aspirasi kepada Muspika Gumukmas seputar kelangkaan Pupuk bersubsidi. Kalaupun ada pupuk, kios menjualnya dengan harga mahal melebihi HET (Harga Eceran Tertinggi).”

Baca Juga :  HUT RI ke-78 SKB Sambangi Istri Veteran

Kata dia, Warga meminta kepada Muspika Gumukmas untuk menindaklanjuti aspirasi warga dan mencari jalan keluarnya.

“Kami ingin kios-kios nakal yang menjual pupuk subsidi dengan harga melebihi HET segera ditindak. Karena sangat memberatkan petani, biaya produksi dan panen tak seimbang.” Ujarnya.

Subur menyampaikan, beberapa kios menjual pupuk Urea subsidi dijual dengan harga Rp150.000,-  padahal harga eceran normal Rp112.500,-. Phonska harga normal Rp115.000,- tetapi dijual kios Rp150,000,- hingga Rp200.000,-.

Baca Juga :  Koramil Balung Bersama Instansi dan Masyarakat Bersihkan Sampah Sepanjang Aliran Sungai

“Ini sudah melanggar peraturan Menteri perdagangan nomer 15/M-DAG/PER/14/2013 tentang pengadaan dan penyaluran pupuk bersubsidi untuk sektor pertanian. Dalam Permen ini sudah ditentukan harga eceran tertinggi yang boleh dijual ke petani, dan apabila melanggar ada sanksi hukumnya,” Subur.

Petugas pemantau pupuk dari dinas pertanian Kabupaten wilayah Puger dan Gumukmas  Jember, Eko Suwasono kepada media menyampaikan pihaknya akan menindaklanjuti keluhan petani.

“Kita akan melakukan penyelidikan apakah memang benar banyak kios pupuk yang diduga nakal.

Baca Juga :  Kades Balung Kulon Berharap RTH Songolas Mampu Tingkatkan Perekonomian Warganya

“Kami akan berkoordinasi dengan distributor, karena kios adalah bawahan distributor. Apabila nanti ditemukan kios nakal kami akan melakukan tindakan dengan melakukan  pembinaan.” Pungkas Eko Suwasono.

Sementara itu, Imam petani dari desa Purwoasri mengatakan,” Kami mohon Muspika dan Dinas pertanian merespon keluhan petani, jangan sampai pupuk langka dan harga melebihi HET. Mohon hasil pertemuan ini diteruskan ke pimpinan lebih atas.”

Penulis : Heri Santoso

Berita Terkait

Akses Jalan ke Sekolah Ditutup, Pihak SDS Nurul Islam Jember Kecewa
Emosi Kalah Pendukung, Tim Kampanye Hendi Diduga Merusak Banner Gus Fawait Joss di Pantai Paseban
Pintu Tol Arah Keluar Probolinggo Macet Total
HUT ke-79 TNI, Kecamatan Balung bersama Polsek dan Komunitas SKB Datangi Koramil Balung
Rumah Warga di Jember Rusak Terdampak Gelegar Sound Horeg
Pasangan Gus Fawaid – Djoko Susanto Mendaftar Sebagai Peserta Pilkada Jember 2024
Puluhan Regu Meriahkan Lomba Gerak Jalan Memperingati HUT ke-79 RI di Jambearum
Haul Akbar ke-454 Syekh Abu Bakar Bin Salim di Bondowoso

Berita Terkait

Kamis, 21 November 2024 - 21:47 WIB

Akses Jalan ke Sekolah Ditutup, Pihak SDS Nurul Islam Jember Kecewa

Kamis, 17 Oktober 2024 - 08:40 WIB

Dua Siswa SMA Plus Bustanul Ulum Puger Juarai Lomba Pidato Bahasa Inggris Tingkat Nasional

Rabu, 9 Oktober 2024 - 09:23 WIB

Polije Kenalkan Teknologi UMB Berbasis Limbah Tembakau dan Kalender Reproduksi Guna Meningkatkan Produktivitas Sapi Potong Di Kelompok Agrapana Sejahtera

Selasa, 27 Agustus 2024 - 12:47 WIB

UNEJ Support Pelaksanaan Munas KAUJE VI

Sabtu, 27 Juli 2024 - 17:19 WIB

Mahasiswa Politeknik Negeri Jember Bersama FORDISPENA Manfaatkan Limbah Ampas Kelapa dan Kulit Kopi di Desa Arjasa Menjadi Tepung Gluten-free

Kamis, 18 Juli 2024 - 09:02 WIB

PMR SMK 01 Diponegoro Wuluhan Peragakan Pertolongan Pertama di Depan Peserta MPLS 2024

Jumat, 28 Juni 2024 - 08:35 WIB

KSR PMI Unit Universitas Jember Edukasi Kekerasan Seksual di Lingkungan Sekolah

Rabu, 12 Juni 2024 - 15:34 WIB

PMR Wira MAN 2 Jember Adakan Intermediate Training Guna Tingkatkan Kompetensi

Berita Terbaru