Banjir Rendam Ratusan Rumah di Desa Glundengan, Warga Kecewa Pemerintah Desa Terkesan Tidak Peduli

- Jurnalis

Senin, 23 Desember 2024 - 13:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MEDIAJEMBER.COM — Tingginya curah hujan di Kabupaten Jember mengakibatkan banjir yang merendam ratusan rumah warga di Dusun Sumberejo, Desa Glundengan, Kecamatan Wuluhan, pada Minggu (22/12/2024) pukul 16.00 WIB. Air meluap dari saluran Avur Tepas hingga merendam jalan desa dan pemukiman warga di RT 35, 36, dan 37.

Ketinggian air mencapai 1 meter atau setinggi pinggang orang dewasa. Kondisi ini membuat warga kesulitan beraktivitas, terutama karena dapur mereka ikut terendam.

Baca Juga :  Pemilu 2024 Memakan Korban, Saksi TPS Partai Amanat Nasional di Bondowoso Meninggal Dunia
Banjir di dusun Sumberejo Glundengan
Supriyadi saat memberikan komentar kepada media

Menurut Supriyadi, warga terdampak, air mulai meluap sejak sore hari dan terus meningkat hingga merendam ratusan rumah. “Sejak pukul 16.00 WIB sampai 22.00 WIB, tidak ada petugas dari instansi terkait yang datang ke lokasi banjir,” ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa warga mengalami kesulitan mempersiapkan makanan karena banjir telah merendam dapur mereka. Sebagian warga mencoba meminta bantuan langsung ke kantor Desa Glundengan, namun kantor desa terlihat sepi tanpa ada aktivitas penanganan bencana.

Baca Juga :  Perbatasan Desa Curahnongko-Desa Andong Sari, Kecamatan Tempurejo, Kabupaten Jember Kembali Terendam Banjir

“Kami kecewa karena Pemerintah Desa Glundengan terkesan tidak peduli terhadap korban banjir. Seolah-olah tidak ada bencana yang terjadi di desa ini,” lanjut Supriyadi.

Banjir dusun Sumberejo desa Glundengan
Seorang ibu rela tidur bersama balitanya di tempat seadanya, di dusun Sumberejo

Banjir ini bukanlah peristiwa baru. Warga mengungkapkan bahwa wilayah tersebut kerap dilanda banjir setiap kali curah hujan tinggi. Meski demikian, banyak warga tetap memilih bertahan di rumah masing-masing.

Baca Juga :  Warga Desa Kepanjen Kontra PAW Datangi Kantor Camat Salurkan Aspirasinya

Situasi ini seharusnya mendapat perhatian serius dari Pemerintah Desa Glundengan. Pemerintah perlu menyiagakan petugas tanggap bencana serta memastikan bantuan logistik untuk korban terdampak. Dengan upaya ini, warga yang menjadi korban banjir dapat menerima bantuan yang memadai.

Penulis : Heri Santoso

Berita Terkait

FMJB Blokade Jalan, Protes Kerusakan Akibat Kendaraan Overload
Forum Masyarakat Jember Bangkit Ajak DPRD Blokade Jalan Puger-Rambipuji
Camat Gumukmas Tinjau Dampak Banjir di Desa Bagorejo
Perbatasan Desa Curahnongko-Desa Andong Sari, Kecamatan Tempurejo, Kabupaten Jember Kembali Terendam Banjir
Akses Jalan ke SDS Nurul Islam Jember Akhirnya Dibuka Kembali Seperti Semula
Akses Jalan ke Sekolah Ditutup, Pihak SDS Nurul Islam Jember Kecewa
Emosi Kalah Pendukung, Tim Kampanye Hendi Diduga Merusak Banner Gus Fawait Joss di Pantai Paseban
Pintu Tol Arah Keluar Probolinggo Macet Total

Berita Terkait

Jumat, 20 Desember 2024 - 12:43 WIB

IKP Kamboja 2 Berbagi Nasi Kotak dalam Kegiatan Jumat Berkah

Jumat, 6 Desember 2024 - 17:13 WIB

Muspika Balung Bersama Relawan SKB Gelar Jumat Berkah

Senin, 25 November 2024 - 12:48 WIB

Ikatan Pemuda Kamboja 2 Balung Kulon Gelar Kerja Bakti dan Fogging Lingkungan

Selasa, 12 November 2024 - 16:20 WIB

PT Imasco Tambang Raya Salurkan Bantuan CSR untuk SMK di Puger

Senin, 21 Oktober 2024 - 19:54 WIB

IKP Jalan Kamboja 2 Salurkan Al-Qur’an untuk Santri di Hari Santri Nasional

Senin, 21 Oktober 2024 - 12:00 WIB

Khitanan Massal Meriahkan Hari Santri di RTH Jambearum: 19 Anak Terima Layanan Khitan Gratis

Jumat, 11 Oktober 2024 - 18:25 WIB

Ikatan Pemuda Jalan Kamboja 2 Gelar Jumat Berkah

Jumat, 27 September 2024 - 18:01 WIB

Muspika Balung Bersama Komunitas SKB Gelar Jumat Berkah di Balung Kulon

Berita Terbaru