Jember, MEDIAJEMBER.COM – Sarasehan bertema “Memperkokoh Ukhuwah Islamiyah dalam Bingkai NKRI yang Berdaulat” digelar di Pendopo Kantor Desa Mojosari, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember. Acara ini berlangsung dalam rangka masa reses anggota DPRD Jawa Timur dari Fraksi Gerindra, Hermin, S.Pd., M.Pd.
Ketua kelompok pengajian dari Desa Mojosari, Mojomulyo, dan Puger Kulon turut menghadiri acara ini. Pengurus Laskar Sholawat Nusantara (LSN) juga ikut serta dalam kegiatan tersebut. Kehadiran mereka menunjukkan antusiasme masyarakat terhadap tema yang diangkat.
Hermin menyampaikan bahwa sarasehan ini menjadi kesempatan penting untuk mendengar langsung aspirasi masyarakat. Ia ingin memastikan kebutuhan warga dapat tersampaikan kepada pemerintah provinsi.
Sementara itu, kondisi pendopo desa yang menjadi lokasi sarasehan sangat memprihatinkan. Atap banyak yang jebol, genteng melorot, dan kayu penyangga lapuk. Warga khawatir bangunan ini berisiko roboh jika tetap digunakan.

Dalam sambutannya Kepala Desa Mojosari, Hj. Suparti, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kehadirannya Hermin di desa Mojosari.
“Merupakan penghormatan dan penghargaan bagi kami warga Mojosari karena Bu Hermin mau rawuh di desa kami. Mohon maaf apabila pendopo desa kami sangat memprihatinkan. Kurang layak untuk dipergunakan acara sebesar ini.” Kata Suparti.
“Kami berharap ada anggaran dari pemerintah provinsi agar bangunan ini kembali layak digunakan. Kami sangat mengharapkan bantuan Bu Hermin, demi keselamatan dan kenyamanan apabila ada kegiatan di pendopo kami.” Katanya disambut meriah oleh hadirin.
Menanggapi permintaan ini, politisi partai Gerindra, Hermin berjanji akan menampung aspirasi tersebut dan akan membawa ke tingkat Provinsi.
“Kami akan membantu mengusulkan lagi, sayang untuk tahun ini program sudah ditutup pada 7 Maret 2025 kemarin. Tapi jangan khawatir kami akan memperhatikan aspirasi dari Bu Kades.” Katanya.
Sementara itu, seorang hadirin yang tidak bersedia menyebutkan namanya, dia prihatin dengan kondisi bangunan pendopo yang memprihatinkan.
“Eman pak, pendoponya rusak bangunan kantornya bagus. Tidak serasi banget, kami meminta kepada Pemerintah untuk segera membantu perbaikan pendopo kantor desa kami.” Tutupnya.
Penulis : Heri Santoso