MEDIAJEMBER.COM – Pemerintah Desa Wonosari, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember menjalani Monitoring dan Evaluasi (Monev) tahap 1 tahun anggaran 2025.
Tim Monev Kecamatan hadir di Balai Desa Wonosari pada Senin (21/07/2025).
Monev ini bertujuan menilai pelaksanaan pembangunan dan administrasi desa.
Kegiatan Monev mencakup dua fokus utama, yakni administrasi desa dan pembangunan infrastruktur.
Tim mengecek fisik infrastruktur berupa jalan paping dan lapen yang telah dikerjakan.
Selain itu, tim juga meneliti kelengkapan dan kesesuaian dokumen administrasi desa.
Hadir dalam kegiatan itu unsur Muspika Puger, termasuk Camat, Kapolsek, dan Danramil.
Juga tampak Babinsa, Bhabinkamtibmas, perangkat desa, Pol PP, perwakilan instansi terkait serta pendamping desa.
Kepala Desa Wonosari, H. Hadi Purnomo, menyambut baik pelaksanaan monev tahap 1 ini.
Ia menegaskan komitmennya untuk menerima dan menindaklanjuti setiap masukan dari tim.
“Kami sangat terbuka dan siap menindaklanjuti apabila ada temuan dari hasil monev,” katanya.
Hadi menyatakan Pemdes tidak akan mengabaikan hasil evaluasi dari tim kecamatan.
Jika ditemukan kekurangan, pihaknya berjanji segera melakukan perbaikan.
“Pemdes akan segera memperbaiki dan melengkapi semua kekurangan yang ditemukan,” tegasnya.
Ia menilai Monev merupakan bagian penting dari sistem pengawasan pembangunan desa.
Monev membantu pemerintah desa dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Selain itu, juga mendorong akuntabilitas dan transparansi dalam penggunaan anggaran.
Dalam kegiatan itu, tim juga memberi masukan terkait peningkatan pengelolaan administrasi.
Beberapa catatan teknis disampaikan kepada perangkat desa untuk segera ditindaklanjuti.
Tim menekankan pentingnya administrasi serta dokumentasi kegiatan pembangunan secara tertib dan lengkap.
Pemerintah Kecamatan Puger menilai pelaksanaan pembangunan fisik di Desa Wonosari cukup baik.
Tim juga memastikan dana desa digunakan secara maksimal dan bertanggung jawab.
Namun, mereka tetap meminta Pemdes meningkatkan ketelitian dalam pelaporan kegiatan.
Hal ini penting untuk menghindari kesalahan administrasi yang bisa berdampak hukum.
Komentar