Kencong, MEDIAJEMBER.COM – Pendidikan non-formal memiliki peran strategis dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, terutama di era Industri 4.0 yang menuntut keterampilan dan adaptasi cepat terhadap perkembangan teknologi.
Dalam rangka memperkuat peran ini, Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur dari Fraksi Gerindra, Hermin, S.Pd., M.Pd., menggelar Sarasehan Pendidikan Non Formal, Harapan & Tantangan di Era Industri 4.0 di Kecamatan Kencong.
Acara ini dihadiri oleh berbagai komunitas dari kecamatan setempat dan Laskar Sholawat Nusantara (LSN) berlangsung dinamis dan kaya akan perspektif.
Dalam kesempatan tersebut, Hermin menyampaikan masyarakat terkadang membedakan antara pendidikan formal dan Informal.
“Saat ini pendidikan formal dan Mon formal sudah tidak boleh dibedakan. Misalnya, di pondok pesantren sekarang sudah banyak yang menerapkan pola Pendidikan Full Day School.”
Ia berpendapat pendidikan non-formal harus mendapat perhatian lebih, terutama dalam mencetak tenaga kerja yang kompeten dan siap menghadapi tantangan era digital.

“Kami ingin pendidikan non-formal mendapat perhatian lebih. Ini penting untuk mencetak tenaga kerja kompeten dan siap menghadapi era digital dan era industri 4.0,” ujarnya.
Dalam sarasehan itu, anggota DPRD Provinsi Jatim komisi C ini juga mensosialisasikan program kerja Bupati Jember, M Fawait.
“Mulai tanggal 1 April 2025 nanti, warga Jember dapat berobat gratis di seluruh Indonesia. Yang terpenting harus ber KTP Jember.” Jelasnya.
Lebih lanjut, dia menyampaikan program pengobatan gratis Bupati Jember dapat dipergunakan berobat untuk semua jenis penyakit.
“Insya Allah dapat dipergunakan untuk berobat semua jenis penyakit. Sekali lagi yang terpenting ber KTP Jember.” Tutup politisi Gerindra asal Jember ini.
Penulis : Heri Santoso